Judul : Gajah Selalu Ingat
Judul asli : Elephant Can Remember
Penulis : Agatha Christie
Penerjemah : Julanda Tantani
Tebal : 322 hal.
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
ISBN : 979 511 446 8
My Rating : 3 of 5 Stars
Kali ini Poirot diminta bantuan oleh Mrs. Oliver seorang wanita paruh baya yang berprofesi sebagai pengarang untuk mengungkap suatu peristiwa.
Agatha Christie |
Lalu apa hubungannya dengan gajah ?
Pertama karena gajah adalah seekor binatang yang ingatannya sangat kuat dan bisa mengingat peristiwa yang sudah lama terjadi, bahkan dalam bahasa Inggris ada peribahasanya yaitu "Elephant Can Remember" (Gajah selalu Ingat).
Kedua karena kasus yang akan diselidiki terjadi kira-kira 20 tahun yang lampau dan memerlukan kesaksian dari orang-orang yang mungkin telah berumur tapi masih mempunyai ingatan kuat ataupun samar tentang peristiwa tersebut... seperti ingatan gajah.
Awalnya ketika Mrs. Oliver menghadiri sebuah pertemuan pengarang bertemu dengan Mrs. Burton-Cox yang mengakui bahwa ia mengenal Celia Ravenscroft anak baptis Mrs. Oliver, kedua orang tua Celia sudah meninggal karena peristiwa pembunuhan yang masih misterius. Menurut Mrs Bartox- Celia akan menikah dengan Desmon anak angkatnya, karena itu dia menanyakan kepada Mrs. Oliver apakah dalam kematian orang tua Celia ayahnya yang menembak ibunya lalu menembak dirinya sendiri atau sebalik nya ibunya yang melakukannya. Mrs. Oliver tentu bingung dan kaget mendengar pertanyaan itu selain dia sudah lama tidak bertemu dengan Celia peristiwa itu sudah terjadi sekitar 20 tahun yang lalu dan terjadi nun jauh di India, sedangkan Celia yang pada waktu itu masih kecil juga sedang tidak berada di tempat karena bersekolah di Inggris. Mrs. Oliverpun heran ada maksud apakah Mrs. Burton mempertanyakan peristiwa yang sudah lama terjadi.
Mrs. Oliver meminta Poirot yang juga teman lamanya untuk memecahkan misteri ini.
Mulailah mereka berdua mencari gajah-gajah alias orang-orang yang waktu itu berada di sekitar kejadian dan masih mengingat pristiwa itu. Termasuk para pengasuh dan pembantu rumah tangga keluarga Ravenccroft pada saat kejadian.
Mrs. Oliver dan Poirot berbagi tugas bertemu dengan beberapa orang termasuk Madamoiselle Rouselle dan Mademoiselle Meauhurat, mantan pengasuh Celia; penata rambut dan kecantikan Mrs Ravenscroft , orang- orang kepercayaan Poirot ; polisi, informan dan Dr. Willoughby ahli jiwa yang pada waktu kejadian adalah asisten ayahnya yang ahli jiwa, juga informasi dari berapa orang kepercayaan, kemudian diketahui Mrs.Ravenscroft mempunyai saudara kembar mereka dikenal sebagai Molly dan Dolly.
Dari berbagai sumber inilah Poirot mngumpulkan fakta yang kemudian diuraikandan disusun dengan cermat sampai dapat menemukan apa yang dicarinya. Apakah yang sebenarnya terjadi dalam peristiwa pembunuhan ini, apakah benar bunuh diri yang disepakati atau pembunuhan yang direncanakan ?
-----------------------------
Novel ini saya baca ulang tapi tidak mengurangi keasyikan untuk menikmatinya, karena :
-Karakter tokohnya sangat beragam dan cara medeskripsikan cukup menggelitik, ada karakter yang berapa kali ditampilkan dibeberapa novel AC , seperti karakter Mr. Goby seorang informan , ia tidak pernah menatap sosok manusia secara langsung ketika berbicara.
..Ia memandang ke sekelilingnya sebelum memilih perabot apa atau bagian mana dari ruangan itu yang akan dipandanginya. Seperti biasanya, ia memutuskan untuk memandang perapian listrik, yang saat itu tidak dinyalakan. (hal. 255)..
Kebiasaan yang memang bisa ditemukan di sekitar kita.
- Ada beberapa cover dari buku ini, buku yang saya baca terbitan lama dengan gambar cover menarik yaitu puzzle gajah yang susunannya masih ada yang terlepas. pas banget dengan kebiasaan Poirot yang piawai menyusun puzzle setiap bukkti menjadi cerita utuh.
Tetapi mengapa hanya memberi 3 bintang ?, karena bagi saya kurang seru dan menantang :
- Pelaku dan latar belakangnya sudah bisa ditebak walaupun bukan dari awal tapi di 3/4 bagian sudah ada cerita yang bisa menjadi bocoran,
- Pembunuhannya hanya ada pada satu masa ( sadis ya kok pengen banyak)
- Kasus tambahannya sangat umum sehingga tidak terlalu sulit dipecahkan
Daya tarik novel Agatha Christie adalah dalam menceritakan detil kita diajak untuk dapat berpikir seperti Poirot dengan mengenal berbagai karakter tokoh utama atau tokoh yang hanya numpang lewat, bagi penyuka AC banyaknya nama yang tampilkan dapat membangkitkan keingintahuan untuk ikut mencermati , mencoba ikut memcahkan masalah tapi bagi 'pemula' pembaca AC banyak yang merasa kewalahan karena harus menghapalkan beberapa nama tersebut ( hal ini baru saya ketahui dari membaca beberapa komentar teman yang baru membaca AC).
Memang tiadak setiap orang mempunyai selera yang sama tapi dengan mencoba membaca setidaknya mengetahui dimana kekurangan atau kelebihan buku-buku yang banyak dibicarakan orang sepanjang masa ini, siapa takut ? :)
#BBI
Wah ketemu lagi sama Nyonya Oliver hahaha
BalasHapusBaru tahu saya kalau "Gajah selalu ingat" adalah sebuah pepatah, kudu dicatet nih. Nice review mbak
Memang mungkin bukan pepatah asli Indonesia jadi kurang terkenal :)
Hapusoh itu peribahasa ya. saya belum dapat2 nih buku ini. baru dapat beberapa aja seri poirot. moga bisa baca AC lagi :)
BalasHapusSuka juga buku-buku AC ya, selamat berburu bukunya ya :)
HapusGajah selalu ingat" adalah sebuah pepatah, kudu dicatet nih. Nice review ya gan....
BalasHapusTerimakasih Sinta
BalasHapusthanks sdh mampir :)